06 Oktober 2011

ekstrovert versus introvert


Saya lupa, kapan pertama kali mendengar istilah ekstrovert dan introvert ini. Yang saya inget, pertama kali dengar istilah ini saya langsung menjudge diri saya: introvert. Karena memang saya bukan orang yang ekspresif menyampaikan apa yang ada di pikiran. Lebih lagi bila lg bareng2 sama teman yang (menurut saya) ekstrovert banget.

Sering kali ekstrovert dikatakan lebih baik dari introvert. Lebih mudah bergaul, dan lebih banyak teman. Mungkin ada benarnya. Tapi kalau buat saya, bukanlah yang mana yang lebih baik. Buat saya, kita cuma berbeda. Orang ekstrovert bisa bicara apa saja yang ada di pikirannya. Sedang bagi orang introvert, bicara itu adalah menyampaikan informasi. Jadi kalau tidak ada informasi yang ingin dibagi, yaa.. diam saja tidak masalah. Dua orang duduk bersama tanpa bicara bukan sesuatu yang aneh buat orang introvert.

Pertama kali saya belajar 'basa-basi' (maksudnya, bicara apa saja yang belum tentu maksudnya jelas gitu loh. Soalnya sebelumnya, buat saya bicara itu 'harus' ada maksudnya) itu dimulai saat saya kuliah dan dipercaya punya adik mentor. Kalau bicara di dalam forum, menyampaikan materi, terus terang saya cukup bisa (seeh.. pede), tapi kalau di suasana informal, ngumpul2 santai, berpikir untuk bicara sesuatu cukup menyita pikiran, pokoknya sesuatu banget deh .. :)

Karena punya adek mentor, pasti harus bisa pendekatan personal doong.. akhirnya, mulailah saya jadi orang yang ramah, senang menyapa, dan berani memulai obrolan. Kaku pastinya hehe ngaku.. iyalaah.. wong dari kecil biasa cuex banget sama orang, cuma bisa ngobrol sama teman yang udah dekeet bgt.

Akhirnya, sebagai seorang introvert saya berusaha belajar bicara. Salah satu caranya: berdagang. Yup, saya jadi pedagang. Mulai dari kue, mukena, baju, sampai sekarang ikutan bisnis dbcn. Ada point baru yang jadi terpaksa saya latih, yaitu belajar bicara. Meskipun sampe sekarang teteeup.. saya adalah seorang introvert yang tidak mudah bicara :) - memulai pembicaraan maksudnya.

Sudahlah, kita tidak lebih buruk, hanya berbeda.
So introvert all the world, let's unite! hehe

Oya, tambahan lagi.. berdasarkan pengamatan, beberapa teman saya yang introvert cukup 'ekstrovert' di social media. Hal ini bisa dimaklumi mengingat media internet yang merupakan media berbagi informasi. Makanya sekarang ada istilah: 'ekstrovert internet', yaitu mereka yang eksis di media sosial, tapi sebenernya orangnya introvert. Jangan heran, kalau ada teman yang sangat asik diajak chatting tapi dieem bgt pas kopi darat :)

So, ekstrovert versus introvert?
not versus, we just different.

1 komentar:

Riva Putra on 27/12/14 11:37 PM mengatakan...

Let's Unite :)

Posting Komentar

 

blognya nia kaniawati Copyright © 2009 Flower Garden is Designed by Ipietoon for Tadpole's Notez Flower Image by Dapino