02 Agustus 2011

Betapa pemaafnya anak2


Sore yang cukup melelahkan, ditambah pekerjaan rumah yang sudah menanti setelah pulang kerja sering kali membuatku cepat emosi menghadapi 'kenakalan' anak2. Seperti itulah yang terjadi kemarin sore. Setelah membereskan rumah dengan terburu2, sambil menyiapkan menu berbuka, kemudian dilanjutkan dengan memandikan anak2. Duuh.. ternyata anak2 sedang susah diajak mandi. Jadi deh bapaknya anak2 membantu menggendong satu2 anak2 ke kamar mandi. "Umar ga mau mandi!" teriak umar "ga mau!" .. dan seterusnya, menyampaikan ketidak sukaannya dibawa ke kamar mandi.

Akhirnya terjadilah yang tidak diinginkan, saya teriak lebih kencang lagi untuk membuat anak2 tetap di kamar mandi dan mau saya mandikan. Berbagai alasan disampaikan Umar untuk menolak mandi, tentunya dengan suara yang keras. Saya pun mematahkan setiap argumennya, juga dengan suara keras, sampai akhirnya anak2 pun selesai dimandikan. Ya Allah, bulan puasa gini kok teriak2 marah2, pikirku dalam hati..

Akhirnya, sambil memakaikan baju, saya berkata pelan ke Umar, "Kakak Umar, maafin ibu ya, tadi marah2 sama Umar.." umar diam saja. "Umar marah ya sama ibu", tanya saya. Pelan2 Umar menjawab,"Umar ga marah, cuma diem aja" katanya, sambil kemudian tersenyum pada saya. Ya Allah... luluh hati ini.. betapa pemaafnya anak2, biar ibunya udah marah2 sambil melotot dan keliatan serem kayak musuhnya superhero :) anak2 langsung memaafkan tanpa menunda lagi.. saya cuma bisa beristighfar berulang2, mengingat betapa tingginya tensi saya tadi, astaghfirullah..

0 komentar:

Posting Komentar

 

blognya nia kaniawati Copyright © 2009 Flower Garden is Designed by Ipietoon for Tadpole's Notez Flower Image by Dapino